Kamis, November 13, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Tolak TKA Cina, Jimly: Hak WNI Jangan Serahkan ke WNA

redaksi by redaksi
2020-06-26
in Nasional, Sosial dan Budaya
0
Jimly: Cabut RUU HIP dari Prolegnas Prioritas
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Anggota DPD RI, Jimly Asshiddiqie menyoroti aksi massa terkait penolakan kedatangan TKA Cina di daerah Kendari, Sultra. Jimly menyinggung peraturan hukum dalam hal itu.

“Mngkinkah ada kearifan dlm mnyikapi emosi pnolakn thdp pkrja asing di pasar kerja nasional. Pmbangunan= ciptakn krja utk serap TKI yg brhak kerja sbg kwjibn konsttsional negara mnyediaknnya (Ps.27 ayat 2 UUD45),” cuitannya, belum lama ini.

Related posts

Koalisi Advokasi Bali untuk Demokrasi Kecam Aparat Menangani Massa Aksi Agustus

Koalisi Advokasi Bali untuk Demokrasi Kecam Aparat Menangani Massa Aksi Agustus

2025-11-12
Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

2025-11-11

Pemerintah, kata dia, jangan sampai dalam soal kedatangan TKA Cina hak-hak anak bangsa terabaikan.

“Hak WNI jngn serahkn ke WNA. Pmbngunan Indo bukan pmbngunan di Indo,” katanya, ketika mengomentari status salah satu netizen terkait aksi massa yang menolak “TKA Cina di Kendari”.

Berikut netizen tersebut:

@desnitamardiana: “Situasi unjuk rasa menolak Tenaga Kerja Asing (TKA) yang berlangsung di persimpangan Bandara Haluoleo Kendari, Situasinya semakin mencekam, Selasa (23/6/2020).

kenkenews.com/2020/06/hadang…”

Dalam kasus itu, Jimly mengingatkan bahwa anak bangsa mesti menahan diri terbawa arus SARA. Harus tetap objektif

“Maka SARA jngan dibiarkan mluas, hrs dikelola dg kearifan brdsarkan konstitusi yg objektif, baik & benar. Jngan cuma mikir pendek, pragmatis & tdk saling dengar, apalagi pake ideologi & teologi perang utk menang-kalah. Prosperity, liberty, equality & fraternity hrs seimbang,” kata dia, ketika membalas netizen lainnya.

Berikut netizen tersebut:

@andhika_fg: “jika titik tolaknya SARA

susah prof, karena yg dilihatnya kan Cina…

kontrak kerja nya begitu mau apa lagi….”

(Robi/PARADE.ID)

Tags: #Cina#Nasional#Sosbud#TKA
Previous Post

Jimly: Cabut RUU HIP dari Prolegnas Prioritas

Next Post

Habib Luthfi: Kebinekaan Cara Ampuh Perkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Next Post
Habib Luthfi: Kebinekaan Cara Ampuh Perkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Habib Luthfi: Kebinekaan Cara Ampuh Perkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Koalisi Advokasi Bali untuk Demokrasi Kecam Aparat Menangani Massa Aksi Agustus

Koalisi Advokasi Bali untuk Demokrasi Kecam Aparat Menangani Massa Aksi Agustus

2025-11-12
Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

2025-11-11
Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional

Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional

2025-11-11

YLBHI Kecam Penganugerahan Gelar Pahlawan untuk Soeharto

2025-11-11
Marsinah Pahlawan Nasional adalah Kewajiban Negara karena Dedikasinya, Kata Ketum KASBI

Marsinah Pahlawan Nasional adalah Kewajiban Negara karena Dedikasinya, Kata Ketum KASBI

2025-11-10
Penetapan Marsinah sebagai Pahlawan Nasional Kemenangan Gerakan Buruh

Penetapan Marsinah sebagai Pahlawan Nasional Kemenangan Gerakan Buruh

2025-11-10

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

    Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Cek dan Pihak Ketiga yang Terkoneksi dengan Akun Twitter

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Roy Suryo Ungkap Temuan Lima Ijazah Asli UGM Angkatan 1985

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • GPBI Desak Pemerintah Evaluasi Menyeluruh Kawasan Industri IMIP, Imbas Ledakan Smelter

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenang Kelahiran Soekarno, Sosok dan Ajarannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In