Jakarta (PARADE.ID)- Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) kembali menunjukkan kepeduliannya untuk sesama. Kali ini ACT meluncurkan program “Bangkitkan Sejatinya Bangsa”.
Program terbaru ini diakui oleh Ketua Dewan Pembina ACT, Ahyudin sebagai ikhtiar untuk menyelesaikan berbagai problem bangsa di tengah pandemi Covid-19. Program ini diluncurkan di Menara 165, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu, 13 Januari 2021.
“Untuk apa kita menarasikan kebangkitan kalau bangsa ini sudah bangkit, narasi visioner tentang membangkitkan sejatinya bangsa ini karena bangsa ini tidak sedang bangkit,” sampai Ahyudin, ketika memberikan sambutan peluncuran program “Bangkitkan Sejatinya Bangsa”.
Menurut dia, ada lima sifat sejati bangsa ini mengapa perlu dibangkitkan. Pertama, ialah takwa. Sebab takwa adalah modal besar bagi bangsa ini untuk maju.
Kedua, humanis dan beradab. Bangsa Indonesia, kata Ahyudin, boleh kalah dengan bangsa lain di dunia dalam hal-hal lain. Ketiga, bangsa Indonesia adalah bangsa yang bersatu. Bangsa ini menjadi kuat karena bersatu, bukan saling olok-mengolok seperti yang terjadi saat ini.
Keempat, bangsa Indonesia adalah bangsa yang berdaulat. Sila keempat Pancasila, kata Ahyudin, intinya adalah pesan kedaulatan. Sehingga tidak boleh ada bangsa lain yang mengacak-acak bangsa ini.
Kelima, bangsa Indonesia adalah bangsa yang menjamin keadilan sosial (sosial justice).
Jika seseorang sudah memiliki lima sifat ini, lanjut Ahyudin, dia tidak perlu lagi mengklaim dirinya sebagai orang yang paling Islamis atau paling Pancasilais.
“Tak perlu diomongin, realitasnya saja apakah Anda bertakwa, humanis, bersatu, berdaulat, dan menjadi pejuang keadilan sosial?” kata Ahyudin.
Perlu diketahui, bahwa lahirnya program “Bangkitkan Sejatinya Bangsa”, kata Ahyudin diinspirasi oleh ayat Allah dalam Surat Ali Imran ayat 110: “Kuntum khaira ummatin ukhrijat linnasi, ta’muruuna bil ma’ruufi watanhauna anil munkari, watu’minuuna billahi.”
Hal ini juga sesuai dengan cita-citanya kala mendirikan ACT, bahwa didirikan untuk merancang visi dan cita-cita besar membangun peradaban kehidupan yang lebih baik, yang berkesesuaian dengan kodrat manusia dan kodrat sebagai bangsa besar.
Selain itu juga berkesesuaian dengan nilai-nilai Robbaniyah, yakni Al Islam.
(Rgs/PARADE.ID)