Kamis, Desember 11, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional Hukum

Pemilu saat Ini Tanda Lonceng Kematian Demokrasi di Indonesia

Hal itu disampaikan Cendikiawan Kebangsaan sekaligus Intelektual Muhammadiyah Sukidi Mulyadi, saat ditanya soal pagelaran pemilu saat ini apakah sudah membuat Indonesia sebagai Negara demokratis

redaksi by redaksi
2024-02-17
in Hukum, Nasional, Politik
0
Pemilu saat Ini Tanda Lonceng Kematian Demokrasi di Indonesia

Foto: Cendikiawan Kebangsaan sekaligus Intelektual Muhammadiyah Sukidi Mulyadi, dok. rm.id

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (parade.id)– Pemilu saat ini tanda lonceng kematian demokrasi di Indonesia. Hal itu disampaikan Cendikiawan Kebangsaan sekaligus Intelektual Muhammadiyah Sukidi Mulyadi, saat ditanya soal pagelaran pemilu saat ini apakah sudah membuat Indonesia sebagai Negara demokratis, yang tayang di salah satu stasiun televisi, baru-baru ini.

“Kematian demokrasi itu ditandai dengan pendekatan kekuasaan yang begitu vulgar dan brutal,” ujarnya.

Apa yang terjadi pada pemilu saat ini, ia katakan merupakan bagian dari apa yang disampaikan oleh professor dari Harvard Law School, Profesor Mark sebagai pendekatan kekuasaan menggunakan jalur konstitusional secara agresif dan brutal demi kekuasaan.

Related posts

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2023-2025 Stabil tapi Belum Maksimal, Ungkap INDEF

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2023-2025 Stabil tapi Belum Maksimal, Ungkap INDEF

2025-12-11

Kasus Paniai Berdarah 11 Tahun tanpa Keadilan

2025-12-11

“Itulah yang sebabnya mengapa, pemilu menandai kematian demokrasi, karena hukum, supremasi hukum, itu ditelikung dengan pendekatan kekuasaan melalui eksploitasi konstitusi secara brutal dan agresif. Jadi menghalalkan segala cara,” terangnya.

Tanpa dibatasi dengan hukum, tirani kekuasaan kekuasaan menurut dia akan menjelma menjadi monster bagi rakyatnya.

“Kita ingat kembali impian republik demokratis yang diletakkan oleh Bung Hatta. Kenapa republik demokratis itu diikat dengan hukum? Karena Bung Hatta, seperti halnya para pendiri Republik Amerika sadar betul bahwa kekuasaan itu harus dibatasi dengan hukum,” imbuhnya.

(Rob/parade.id)

Tags: #Sukidipolitik
Previous Post

Empat Nama Ini Berpeluang Menjadi Anggota DPD RI Mewakili Jakarta

Next Post

Suhu Politik Panas, Sekjen KSBSI Minta Masyarakat Jaga Perdamaian

Next Post
Suhu Politik Panas, Sekjen KSBSI Minta Masyarakat Jaga Perdamaian

Suhu Politik Panas, Sekjen KSBSI Minta Masyarakat Jaga Perdamaian

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2023-2025 Stabil tapi Belum Maksimal, Ungkap INDEF

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2023-2025 Stabil tapi Belum Maksimal, Ungkap INDEF

2025-12-11

Kasus Paniai Berdarah 11 Tahun tanpa Keadilan

2025-12-11
Janji Manis Pengesahan RUU PPRT Menguap, “Perbudakan Modern” Terus Memangsa Korban

Janji Manis Pengesahan RUU PPRT Menguap, “Perbudakan Modern” Terus Memangsa Korban

2025-12-10
GEBRAK Tuntut Pembebasan 1.038 Tahanan Politik dan Upah Layak Nasional di Hari HAM

GEBRAK Tuntut Pembebasan 1.038 Tahanan Politik dan Upah Layak Nasional di Hari HAM

2025-12-10
CBA Minta KPK Panggil Saifullah Yusuf soal Pengadaan Laptop Guru di Kemensos

CBA Minta KPK Panggil Saifullah Yusuf soal Pengadaan Laptop Guru di Kemensos

2025-12-09
Presiden ASPIRASI: Gaji Dipotong Kantong Buruh Kosong

ASPIRASI: Korupsi Penghambat Investasi Nomor Satu

2025-12-08

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Aksi Buruh di KPK Tanggal 9 Desember 2025 Serukan Tangkap Koruptor

    Aksi Buruh di KPK Tanggal 9 Desember 2025 Serukan Tangkap Koruptor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Roy Suryo Ungkap Temuan Lima Ijazah Asli UGM Angkatan 1985

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tabir Gelap Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Tanah di Cilacap Mulai Tersingkap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dari Konflik Sosial hingga Illegal Logging: Catatan Kelam Perusahaan-Perusahaan Sukanto Tanoto

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Janji Manis Pengesahan RUU PPRT Menguap, “Perbudakan Modern” Terus Memangsa Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In