Jakarta (PARADE.ID)- Pemerintah batal menerapkan kebijakan PPKM Level 3 saat Nataru (Natal dan Tahun Baru). Politisi PKS Mardani Ali Sera pun mengkritisinya.
“Waspada harus tetap dikedepankan. Sudah cukup kebijakan plin-plan seperti yang lalu dan akhirnya terjadi lonjakan masyarakat yang terpapar Covid-19,” kritisinya, Rabu (8/12/2021).
“Selain timbul kesan tidak profesional dalam mengelola pemerintahan kepercayaan publik bisa kian merosot,” sambungnya, ketika mengomentari berita di salah satu media dengan judul: “Pemerintah Batal Terapkan PPKM Level 3 Seluruh Indonesia Saat Nataru” di akun Twitter-nya.
Mardani mengingatkan agar jangan sampai masyarakat jadi apatis atas berbagai kebijakan yang dibuat pemerintah mengatasi Covid-19 ini.
“Salah satu alasan pemerintah membatalkan PPKM level 3 karena kondisi Covid-19 membaik & vaksinasi di Jawa-Bali sudah mencapai target. Alasan yg kurang tepat krn sampai saat ini krisis Delta belum berakhir (belum lg varian Omicron).”
Sebagai pengingat, lanjutnya, kebijakan yang dihasilkan tanpa basis ilmiah akan menyulitkan untuk mengukur efektivitas intervensi kebijakan tersebut dalam menangani urusan publik, terlebih di masa pandemi seperti ini. Dengan begitu, kita bisa kehilangan referensi menangani hal serupa di masa depan.
“Dan jg sekali lg capaian vaksinasi hanya di Jawa-Bali. Mestinya diiringi dengan meningkatkan respons dalam negeri.”
Lalu, tambahnya, sinergi pemerintah pusat serta daerah jangan kendur. Peraturan turunan juga mesti jelas agar masyarakat tidak bingung dan jangan membuat kasus Covid-19 kembali naik.
(Sur/PARADE.ID)