Senin, September 8, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Opini

Rapatkan Barisan

redaksi by redaksi
2020-06-24
in Opini
0
Ada RUU HIP, Kehadiran BPIP Dipertanyakan
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Sudah lama umat Islam Indonesia terpecah belah. Alhamdulillah TAQDIR ALLAH, dengan adanya pihak yang memajukannya RUU HIP yang isinya ingin mengubah Pancasila menjadi Ekasila alias Gotong Royong dan menjadikan Ketuhanan yang Maha Esa menjadi Ketuhanan yang Berkebudayaan, Umat Islam Indonesia kini menjadi bersatu dalam satu barisan Umat Islam yang kokoh.

MUI se-Indonesia, Muhammadiyah, NU, Mathla’ul Anwar dan seluruh Ormas Islam kini bersatu menentang Masuknya Idiologi Komunis yang anti agama yang mulai terang terangan mengacak acak ajaran agama, ranah yang selama ini sangat dijaga di NKRI tercinta ini.

Related posts

Pembagian Peran yang Jelas di Dalam Sistem Transportasi Nasional Perkeretaapian sesuai UU

Pembagian Peran yang Jelas di Dalam Sistem Transportasi Nasional Perkeretaapian sesuai UU

2024-12-30
Kekuatan Gerakan Lapangan adalah Kunci Kemenangan

Kekuatan Gerakan Lapangan adalah Kunci Kemenangan

2024-11-30

Tidak terbayangkan jika Ketuhanan yang Maha Esa dijalankan dengan berkebudayaan.

Padahal UUD 1945 jelas mengatakan pada Pasal 29 ayat 1: “Negara Berdasar Ketuhanan yang Maha Esa”

Pasal 2: “Negara menjamin tiap tiap warga negara untuk memeluk agama/kepercayaan dan menjalankan agama/kepercayaannya masing masing.

Agama yang dianut, akan dijalankan sesuai dengan kepercayaannya masing masing. Misalnya kita Umat Beragama Islam yang BERAQIDAH AHLUSSUNNAH WAL JAMA’AH, bukan beraqidah berdasarkan kebudayaan.

Bagaimana menjalan Ajaran Agama yang berkebudayaan, bukan berdasarkan syariat?

Oleh karena itu umat Islam wajib menyatukan langkah, merapatkan barisan, tetap fokus dalam menolak tegas RUU HIP. Jangan terpengaruh dengan pengalihan ISU yang sengaja dilontarkan oleh pihak pihak anti agama. Apalagi pakai cara menyerang individu dan Majelis Ulama Indonesia atau Ormas Islam yang menolak tegas RUU HIP tersebut sebagai upaya mereka memecah konsentrasi umat dalam perjuangan ini.

Follow akun akun Ulama yang berjuang menentang RUU HIP, Bela para tokoh dari serangan kelompok anti agama. Inilah saatnya Umat Islam Bersatu dan berjuang membela agamanya.

Allahu Akbar.

Medan, 24 Juni, 2020

*Ustaz Tengku Zulkarnain

Tags: #Kolom#UstazTengkuZul
Previous Post

Perjanjian Perdagangan AS dan China Dilaporkan Berakhir

Next Post

Larang Juga Cinaisme

Next Post
Larang Juga Cinaisme

Larang Juga Cinaisme

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

SEPETA Tolak Diperbudak Algoritma: Pengemudi Ojol Butuh Persatuan dan Perlindungan Hukum

2025-09-07
Pertamina Cilacap Digugat Pekerja yang Di-PHK

Pertamina Cilacap Digugat Pekerja yang Di-PHK

2025-09-07
Delapan Sikap Masyarakat Mahasiswa Universitas Trisakti atas Tewasnya 10 Orang Pengunjuk Rasa

Delapan Sikap Masyarakat Mahasiswa Universitas Trisakti atas Tewasnya 10 Orang Pengunjuk Rasa

2025-09-07
KASBI: May Day dan Hardiknas Harus Menjadi Tonggak Perlawanan dan Persatuan Gerakan Rakyat

KASBI Sebut Potongan Tunjangan DPR Hanya Gimik

2025-09-06
Mahasiswa BEM PTMA Jakarta Tolak Demo Rusuh, Dukung RUU Perampasan Aset 2025

Mahasiswa BEM PTMA Jakarta Tolak Demo Rusuh, Dukung RUU Perampasan Aset 2025

2025-09-04
Aliansi BEM Se-Bogor Deklarasikan Penolakan terhadap Provokasi dan Penjarahan

Aliansi BEM Se-Bogor Deklarasikan Penolakan terhadap Provokasi dan Penjarahan

2025-09-04

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Intimidasi Jurnalis, Amnesty Internasional Indonesia Angkat Suara

    Amnesty International Desak Evaluasi Kebijakan dan Hentikan Kriminalisasi Aksi Demo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Disebut Sengsara karena Pulang ke Indonesia, Ini Kata Ricky Elson

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BEM Nusantara Tolak Segala Tindakan Anarkis Perusak Perjuangan Mahasiswa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumut Caplok Empat Pulau Aceh, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Negara Harus Menyelamatkan Pengemudi Ojol dari Hubungan Kerja Menyesatkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In