Jumat, November 14, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Nasional

Presiden Jokowi Diingatkan soal Keadilan dan Kepemimpinan

redaksi by redaksi
2021-07-18
in Nasional, Politik
0
Presiden Angkat Suara terkait Tragedi Sigi

Foto: Presiden Jokowi/tangkapan layar

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Presiden Joko Widodo (Jokowi) diingatkan oleh ekonom Rizal Ramli soal bagaimana dahulu Uni Soviet pecah di era Gorbachev karena ada beberapa hal yang cukup serius. Di antaranya soal krisis ekonomi yang luar biasa, ketidakadilan di daerah-daerah dan kepemimpinan lemah.

Peringatan Rizal ini agar Presiden Jokowi melakukan sesuatu, berbenah sebelum tiba masanya terlambat.

Related posts

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Dialog Bipartit Langkah Tepat, PHK Harus Jadi Opsi Terakhir

2025-11-13
Polri dan Strategi “Community Policing” dalam Mengamankan Program MBG

Polri dan Strategi “Community Policing” dalam Mengamankan Program MBG

2025-11-13

“Banyak kawan2 daerah yang sampaikan mereka sudah marah. Maaf Mas @jokowi sampeyan itu lemah, dikelilingi penjilat2 & korup,” kata dia, Ahad (18/7/2021), lewat akun Twitter-nya.

Cuitan Rizal kemudian direspons politisi PKS, Hidayat Nur Wahid. Menurut dia, (tragedi)!apa yang diingatkan oleh Rizal tidak boleh terulang di Indonesia.

Hal itu sebagaimana amanat sejarah, para pendiri bangsa Indonesia seperti Bung Karno dan yang lainnya.

“Amanat sejarah yg diwariskan oleh Bapak2 Bangsa spt Bung Karno, Bung Hatta, KH Wahid Hasyim, Ki Bagus Hadikusumo, Mr Syafrudin Prawiranegara, M Natsir, Juanda dll, harus dijaga&disukseskan,agar NKRI tetap jaya&raya,” kata dia.

Uni Soviet mengalami perpecahan pada bulan Desember 1991.

Dikutip kompas.com, keruntuhan Uni Soviet bermula dari kemerosotan ekonomi pada sekitar tahun 1980. Kemerosotan ekonomi tersebut berdampak negatif pada seluruh aspek kehidupan Uni Soviet.

Secara khusus, berikut faktor-faktor penyebab runtuhnya Uni Soviet:

  • Munculnya ketidakpuasan kelas menengah dan kelompok elite terhadap penerapan sistem komunisme.
  • Sistem ekonomi sentralistik yang diterapkan mennyebabkan susahnya pemerataan kesejahteraan dan perkembangan ekonomi daerah.
  • Korupsi di kalangan partai komunis dan pemerintahan.
  • Munculnya gerakan separatisme di negara-negara bawahan Uni Soviet.
  • Presiden Michael Gorbachev dan Boris Yeltsin gagal melakukan perbaikan sistem pemerintahan komunis di Uni Soviet.

(Rgs/PARADE.ID)

Tags: #Jokowi#Keadilan#Kepemimpinan#Nasional#UniSovietpolitik
Previous Post

FPM NTB Jakarta Endus Dugaan Korupsi di Dinas PUPR Loteng

Next Post

ASPEK Indonesia Minta Pemerintah Mempertimbangkan Memperpanjang Kebijakan PPKM Darurat

Next Post
Bisa Bangkrut BUMN Jika Komisarisnya Mengurusi Pengajian

ASPEK Indonesia Minta Pemerintah Mempertimbangkan Memperpanjang Kebijakan PPKM Darurat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Netty Aher Angkat Suara soal Meningkatnya Kasus Diabetes pada Anak

Dialog Bipartit Langkah Tepat, PHK Harus Jadi Opsi Terakhir

2025-11-13
Polri dan Strategi “Community Policing” dalam Mengamankan Program MBG

Polri dan Strategi “Community Policing” dalam Mengamankan Program MBG

2025-11-13
Koalisi Advokasi Bali untuk Demokrasi Kecam Aparat Menangani Massa Aksi Agustus

Koalisi Advokasi Bali untuk Demokrasi Kecam Aparat Menangani Massa Aksi Agustus

2025-11-12
Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

2025-11-11
Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional

Sejarah Dijadikan “Permainan” Survei [KedaiKOPI] dalam Penetapan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional

2025-11-11

YLBHI Kecam Penganugerahan Gelar Pahlawan untuk Soeharto

2025-11-11

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

    Kompolnas Partai Buruh Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT BAT Instrumen Bank Internasional Diduga Beroperasi tanpa Lisensi, CBA Imbau Waspada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Cek dan Pihak Ketiga yang Terkoneksi dengan Akun Twitter

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harlah ke-4 RBPI, Suarakan Hak Pengemudi Wujudkan Indonesia Emas 2045

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polri dan Strategi “Community Policing” dalam Mengamankan Program MBG

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In