Senin, Juni 23, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Internasional

AS Resmi Keluar dari WHO pada Juli 2021

redaksi by redaksi
2020-07-08
in Internasional
0
AS Resmi Keluar dari WHO pada Juli 2021
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

New York (PARADE.ID)- Amerika Serikat akan keluar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 6 Juli 2021, kata Perserikatan Bangsa-Bangsa, Selasa (7/7).

Pengumuman itu disampaikan setelah PBB menerima surat keputusan dari Presiden AS Donald Trump yang menuduh WHO terlalu bergantung pada China selama pandemi COVID-19.

Related posts

Pengakuan Pekerja Platform Digital dan Amandemen Konvensi Kemaritiman Sejarah Perjuangan Buruh Indonesia

Pengakuan Pekerja Platform Digital dan Amandemen Konvensi Kemaritiman Sejarah Perjuangan Buruh Indonesia

2025-06-10
Peduli Palestina Bandung Sorot Penculikan Aktivis di Kapal Madleen oleh “Israel”

Peduli Palestina Bandung Sorot Penculikan Aktivis di Kapal Madleen oleh “Israel”

2025-06-10

Trump telah mengumumkan rencana keluar dari WHO sejak bulan lalu. Namun, ia harus menyampaikan pemberitahuan ke badan kesehatan dunia itu satu tahun sebelum resmi keluar. Tidak hanya itu, AS juga harus membayar seluruh kewajibannya ke WHO sebagaimana diatur dalam resolusi bersama WHO dan Kongres AS 1948.

Menurut data dari laman resmi WHO, AS belum melunasi kontribusinya ke lembaga kesehatan dunia PBB itu sebanyak lebih dari 200 juta dolar AS (sekitar Rp2,88 triliun).

Setelah menjadi anggota selama 70 tahun, AS memutuskan keluar dari WHO mengingat ketegangan yang kian memuncak antara negara itu dan China karena pandemi. COVID-19, penyakit menular yang disebabkan oleh virus corona jenis baru (SARS-CoV-2), pertama kali mewabah di Kota Wuhan, China, akhir tahun lalu.

WHO menyangkal tudingan Trump yang menyebut WHO mendukung upaya “disinformasi” China terhadap keberadaan wabah.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi menyebut keputusan Trump mengeluarkan AS dari WHO sebagai “langkah yang tidak masuk akal mengingat WHO menjadi garda terdepan yang mengatur koordinasi penanggulangan COVID-19 dunia”.

“Dengan jutaan jiwa dalam bahaya, Presiden justru membahayakan upaya komunitas intenasional menanggulangi virus,” kata Pelosi, salah satu petinggi Partai Demokrat, lewat unggahannya di media sosial Twitter.

Menurut data Reuters, hampir 12 juta orang di seluruh dunia terserang COVID-19 dan lebih dari 540.000 di antaranya tewas. Dari total pasien positif dan keseluruhan korban jiwa, 25 persennya ditemukan di Amerika Serikat.

Walaupun demikian, keputusan Trump dapat dianulir jika ia nantinya kalah oleh rivalnya dari Partai Demokrat, Joe Biden, dalam pemilihan presiden AS pada November 2020.

Trump telah menahan bantuan dana untuk WHO pada April, kemudian pada 18 Mei, lewat surat, ia memberi WHO waktu 30 hari untuk menyampaikan janji berbenah.

Presiden AS pun mengumumkan negaranya akan keluar dari WHO dalam dua minggu ke depan.

Wakil Presiden AS Mike Pence, saat ditanya Fox News Channel, apakah ini saat yang tepat untuk keluar dari WHO, ia menjawab: “ini saat yang paling tepat”.

“Organisasi Kesehatan Dunia membuat dunia kecewa … Harus ada konsekuensi (yang dihadapi WHO, red) untuk masalah ini,” kata Pence.

WHO merupakan badan internasional independen yang bekerja bersama Perserikatan Bangsa-Bangsa. Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan peran WHO “sangat penting untuk upaya dunia melawan COVID-19”.

“Sekretaris Jenderal …. masih dalam proses memverifikasi (kabar keluarnya AS, red) dengan Organisasi Kesehatan Dunia, khususnya terkait apakah seluruh syarat pengunduran diri itu telah dipenuhi (oleh AS, red),” kata juru bicara PBB, Stephane Dujarric lewat pernyataan tertulis, Selasa.

Sejak menjabat sebagai presiden AS, Trump telah mengeluarkan negaranya dari keanggotaan Dewan Hak Asasi Manusia PBB, Badan Kebudayaan PBB, pakta perubahan iklim dunia, dan kesepakatan nuklir dengan Iran.

Ia juga memotong bantuan dana untuk Dana Populasi PBB dan badan PBB yang membantu pengungsi dari Palestina.

WHO terima laporan

Dalam kesempatan berbeda, WHO menyampaikan pihaknya menerima laporan bahwa AS secara resmi telah memberi tahu Sekretaris Jenderal PBB bahwa negara itu akan keluar dari badan kesehatan dunia.

Informasi itu disampaikan WHO, Selasa, tanpa memberikan keterangan lebih lanjut.

“Kami telah menerima laporan AS telah melayangkan pemberitahuan resmi ke Sekretaris Jenderal PBB mengenai pengunduran dirinya dari WHO yang akan berlaku mulai 6 Juli 2021,” kata seorang juru bicara melalui pernyataan tertulis yang dikirim via surat elektronik.

“Sejauh ini, kami tidak punya informasi lebih lanjut,” tulis juru bicara WHO.

PBB pada Selasa mengatakan pihaknya telah menerima pemberitahuan resmi mengenai keputusan Presiden AS Donald Trump itu lebih dari satu bulan yang lalu.

(Antara/PARADE.ID)

Tags: #AS#Internasional#Kesehatan#PBBwho
Previous Post

Total Pasien Sembuh Covid-19 Jadi 31.585 dari 68.079 Kasus Positif

Next Post

F-PDIP Jelaskan Alasan Pergantian Rieke dari Baleg DPR

Next Post
F-PDIP Jelaskan Alasan Pergantian Rieke dari Baleg DPR

F-PDIP Jelaskan Alasan Pergantian Rieke dari Baleg DPR

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PADHI Minta KPK Bergerak dan Usut Beberapa Kasus Dugaan Korupsi di Kabupaten Berau

2025-06-20
Partai Buruh dan Koalisi Serikat Pekerja Gelar Aksi Besar Tolak Perang

Partai Buruh dan Koalisi Serikat Pekerja Gelar Aksi Besar Tolak Perang

2025-06-20
Aliansi 98 Tolak Penghapusan Sejarah dan Tuntut Pemecatan Fadli Zon

Aliansi 98 Tolak Penghapusan Sejarah dan Tuntut Pemecatan Fadli Zon

2025-06-19
Multiplier Efek dan Swasembada Pangan Program MBG Perlu Dukungan Semua Pihak

Tanggapan CBA soal Dugaan Bareskrim Mulai Sidik PT Artajasa: Jangan Sampai Lolos

2025-06-18
Kuota Hangus karena Penggunaan Tanggal Pemakaian Habis Merugikan Konsumen?

Kuota Hangus karena Penggunaan Tanggal Pemakaian Habis Merugikan Konsumen?

2025-06-18

KontraS Kritik Pernyataan Menbud Fadli Zon, Tegaskan Negara Pernah Akui Kasus Mei 1998

2025-06-16

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumut Caplok Empat Pulau Aceh, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RUPSLB GoTo 18 Juni 2025: Pembahasan Strategis, Pergantian Direksi, dan Rencana Buyback

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanggapan CBA soal Dugaan Bareskrim Mulai Sidik PT Artajasa: Jangan Sampai Lolos

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perbedaan Aturan dan Hukum dalam Negara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In