Rabu, Juli 2, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Teknologi

Di Dark Web Lagi Ngetren Jual Beli Akses Jaringan yang Diretas

redaksi by redaksi
2020-10-16
in Teknologi
0
Di Dark Web Lagi Ngetren Jual Beli Akses Jaringan yang Diretas
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Penelitian baru-baru ini menunjukkan gambaran tren di kalangan para penjahat siber, yaitu jual beli akses jaringan yang diretas.

“Penjualan akses jaringan telah berkembang dari penawaran khusus bawah tanah sepanjang 2017, justru menjadi hal utama dari aktivitas kriminal bawah tanah pada 2020,” kata Thomas Willkan dan Paul Mansfield, analis senior tim peneliti CTI Reconnaissance Accenture—perusahaan solusi teknologi asal Irlandia, Senin (13 Oktober 2020), seperti dikutip dari ThreatPost, portal berita keamanan siber, diakses Jumat (15 Oktober).

Related posts

Teguh Aprianto Pilih Partai Buruh untuk Pileg, Pilih Selain Prabowo untuk Pilpres

Kerugian jika Data Pribadi Diambil Hacker

2024-07-11
PERURI Siap Menjadi Garda Depan Digitalisasi Pemerintahan usai Peluncuran GovTech Indonesia

PERURI Siap Menjadi Garda Depan Digitalisasi Pemerintahan usai Peluncuran GovTech Indonesia

2024-05-28

Menurut peneliti, penjualan akses jaringan itu biasanya bermula dari serangan awal yang dilakukan penjual, tentu saja juga peretas. Setelah berhasil mengintrusi jaringan dan mendapatkan celah yang memungkinkan untuk tidak terdeteksi, mereka menawarkan akses itu ke kelompok ancaman lain.

“Penetapan harga berdasarkan ukuran dan pendapatan organisasi yang disusupi,” menurut peneliti.

Ditawarkan di forum bawah tanah, penjual biasanya menjelaskan informasi seputar organisasi yang diserang (perbankan, ritel, atau lainnya), jenis akses yang dijual (VPN, Citrix, atau protokol desktop jarak jauh/RDP), jumlah mesin/komputer di jaringan, dan negara tempat korban beroperasi, serta lain-lain.

Pada September lalu, peneliti melacak lebih dari 25 penjual akses jaringan yang diretas. Penjual ini beroperasi di forum sama dengan aktor yang terkait dengan geng ransomware Maze, Lockbit, Avaddon, Exorcist, NetWalker, Sodinokibi, dan lain-lain.

“Meski sulit untuk membuktikan bahwa akses jaringan yang diiklankan itu terkait dengan serangan ransomware tertentu, dari analisis aktivitas pelaku ancaman, kami menilai dengan keyakinan tinggi bahwa beberapa akses dibeli oleh grup ransomware dan afiliasinya” peneliti menjelaskan.

Peneliti juga mencatat bahwa koneksi RDP yang diretas menjadi vektor serangan paling umum, tapi penjahat siber juga menawarkan vektor lain, seperti perangkat Citrix dan Pulse Secure VPN yang diretas.

“Kami melihat penjual akses jaringan memanfaatkan alat kerja jarak jauh karena lebih banyak tenaga kerja yang bekerja dari rumah sebagai akibat dari pandemi Covid-19,” kata peneliti.

Tren lain adalah penjual akses jaringan mulai menggunakan eksploitasi zero-day (kerentanan yang belum ditambal) dan menjual akses jaringan itu sendiri, bukan menjual eksploitasi zero-day itu sendiri.

Salah satu aktor ancaman bernama Frankknox, misalnya, memulai dengan mengiklankan zero-day yang menargetkan server email populer seharga US$ 250.000.

Namun, kelompok tersebut justru menghentikan penjualan dan mulai mengeksploitasi zero-dayitu sendiri, dan kemudian menawarkan akses jaringan perusahaan ke 36 perusahaan sebagai gantinya. Akses jaringan ini telah dipasarkan dengan harga antara US$ 2.000 hingga US$ 20.000. Kelompok ancaman ini juga mengklaim telah menjual akses ke setidaknya 11 organisasi.

(Cyberthreat/PARADE.ID)

Previous Post

Turnamen Futsal Piala Asia Ditunda hingga Tahun Depan

Next Post

Hati-hati, Jangan Sampai Terjebak ke “Point of No Return”

Next Post

Hati-hati, Jangan Sampai Terjebak ke “Point of No Return”

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

2025-07-01

Waspada! Buku Terjemahan Bisa Menjadi Ladang Lahirnya Tafsir Ekstrem

2025-06-30
Konvoi Damai Menembus Blokade Gaza: Seruan Solidaritas, Refleksi Tokoh, dan Tantangan Kemanusiaan

Konvoi Damai Menembus Blokade Gaza: Seruan Solidaritas, Refleksi Tokoh, dan Tantangan Kemanusiaan

2025-06-29
Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

2025-06-28
Ketum PB SEMMI Sampaikan Apresiasi di HUT Polri ke-79

Ketum PB SEMMI Sampaikan Apresiasi di HUT Polri ke-79

2025-06-26

Koalisi Sipil Gelar Aksi Tolak Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto

2025-06-26

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

    Aktivis Desak Penindakan Tegas Aktivitas Tambang Ilegal di Berau yang Berlanjut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nama Ananda Tohpati Terseret Isu Dugaan Pengelolaan Dana Tambang di Raja Ampat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMI Tuntut GMKI Makassar Minta Maaf, Diduga Dukung Kelompok Pro-Papua Merdeka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumut Caplok Empat Pulau Aceh, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PADHI Minta KPK Bergerak dan Usut Beberapa Kasus Dugaan Korupsi di Kabupaten Berau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In