Senin, September 1, 2025
  • Info Iklan
Parade.id
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya
Parade.id
Home Internasional

Jejak HT dan Tudingannya

redaksi by redaksi
2020-08-31
in Internasional, Nasional, Politik, Sosial dan Budaya
0
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (PARADE.ID)- Penulis buku ‘Arus Baru Islam Radikal’, M. Imdadun Rahmat mengatakan bahwa Hizbut Tahrir lahir di Yordania pada tahun 1952. Hizbut Tahir (HT) menurut dia merupakan pecahan dari Ikhwanul Muslimin (IM), dengan jebolan tokoh Takiyuddin An nabani. Organisasi ini lahir karena adanya ketidakpuasan dengan gerakan  IM, sehingga memecahkan dan membentuk gerakan sendiri.

“Sejak pertamanya lahir HT ini tidak pernah mendapatkan izin dari pemerintah Yordania dikarenakan menimbulkan banyak masalah, di antaranya soal konstitusi dan sistem pemerintahan di Yordania,” kata dia, Senin (31/8/2020), ketika menjadi pembicara melalui webinar dengan tema “Jejak HTI dan Klaim Khilafah di Nusantara”.

Related posts

Prabowo: Pemerintah Dengarkan Aspirasi Rakyat, Buka Dialog Luas dengan Demonstran

Prabowo: Pemerintah Dengarkan Aspirasi Rakyat, Buka Dialog Luas dengan Demonstran

2025-09-01
Intimidasi Jurnalis, Amnesty Internasional Indonesia Angkat Suara

Amnesty International Desak Evaluasi Kebijakan dan Hentikan Kriminalisasi Aksi Demo

2025-09-01

Di Indonesia, lanjut dia, justru sebaliknya. HT membuat prestasi yang berbeda dengan negara-negara lain, karena mempunyai pengaruh di kancah politik nasional.

“Namun di internal mereka sendiri, organisasi ini banyak terpecah dan rentan atas konflik,” terangnya.

Struktur HT di Indonesia pun menurut dia sangat tersusun rapi. Untuk menyembunyikan pengurus aslinya bahkan Jubir HT di Indonesia menurut dia enggan mengakui struktur aslinya.

“Karena kemungkinan struktur aslinya disahkan langsung oleh pengurus pusatnya di London yang tidak pernah kita deteksi. Bahkan intelejen kita juga sulit untuk sampai menembus kesana,” jelasnya.

Di indonesia, HT disebut olehnya dalam melakukan aktivitas/gerakannya ialah dengan bawah tanah. Terkadang peneliti pun dikatakan olehnya hanya mampu melihat jejaknya saja, dikarenakan gerakannya adalah gerakan yang tidak terbuka maupun transparan.

Sementara itu, menurut penulis buku “Prahara Suriah” Dina Yina Sulaeman, ia menuding bahwa HT memiliki jejak kekerasan.

“Walaupun di Indonesia mereka beralasan atau mengklaim bahwa mereka adalah organisasi dakwah. Namun konflik Libia dan konflik Suriah membuktikan bahwa klaim mereka itu salah,” kata dia, di acara yang sama.

Ketika itu, paparannua, saat berupaya menggulingkan Khadafi. Mereka membuat narasi bahwa khadafi itu Fir’aun.

Padahal Libia saat itu negara termakmur di Afrika menurut data valid PBB.

“Bahkan HT menyeruhkan untuk jihad menggulingkan khadafi,” terangnya.

Sementara di Suriah, lanjut Dina, pada tahun 2012 mereka (HT) membelot aturan pemerintah dan menginginkan berdirinya khilafah.

“Sementara pernyataan Jubir Ismail Yusanto HT Indonesia menyatakan bahwa HT berbaiat pada Jabba an nusrah di Suriah, dimana Jabba an nusrah merupakan organisasi teroris yang telah resmi dinyatakan oleh PBB.

“Organizasi tersebut adalah keturunan Al Qaida,” tudingnya.

Dalam pengantar ketika menjadi pemateri, Imdadun Rahmat  mengatakan bahwa isu khilafah ini sebelumnya sempat merebak pasca seorang mahasiswa yang belum lulus kuliah. Mahasiswa ini menurut dia menuliskan sebuah jejak khilafah di Nusantara, di mana menurut dia skripsi ini masih pada tahap revisi di Universitas Negeri Islam Syarif Hidayatullah Jakarta.

Penulis itu disebut olehnya adalah salah satu pengurus HT di Indonesia.

(Verry/PARADE.ID)

Tags: #HTI#Internasional#Khilafah#Nasional#Sosbud
Previous Post

Tambah Korban: Penanganan Pemerintah dalam Atasi Covid-19 Dipertanyakan

Next Post

KRM Dukung Paslon FBW: Jauh dari Kepentingan Parpol

Next Post

KRM Dukung Paslon FBW: Jauh dari Kepentingan Parpol

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Prabowo: Pemerintah Dengarkan Aspirasi Rakyat, Buka Dialog Luas dengan Demonstran

Prabowo: Pemerintah Dengarkan Aspirasi Rakyat, Buka Dialog Luas dengan Demonstran

2025-09-01
Intimidasi Jurnalis, Amnesty Internasional Indonesia Angkat Suara

Amnesty International Desak Evaluasi Kebijakan dan Hentikan Kriminalisasi Aksi Demo

2025-09-01
NasDem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari Fraksi DPR

NasDem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari Fraksi DPR

2025-08-31
Spekulasi Aksi Massa 25 Agustus 2025

Spekulasi Aksi Massa 25 Agustus 2025

2025-08-26
Pemblokiran Rekening Dormant oleh PPATK Dinilai YLKI Abaikan Hak Nasabah

Pemblokiran Rekening Dormant oleh PPATK Dinilai YLKI Abaikan Hak Nasabah

2025-08-25

Gedung Merdeka Jadi Panggung Memori Anas, Puluhan Ribu Massa Jadi Saksi

2025-08-25

Twitter

Facebook

Instagram

@paradeid

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.

Berita Populer

  • Alahan Panjang, Nagari Paling Indah di Sumbar hingga Disebut Mirip Eropa

    Alahan Panjang, Nagari Paling Indah di Sumbar hingga Disebut Mirip Eropa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Disebut Sengsara karena Pulang ke Indonesia, Ini Kata Ricky Elson

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perusahaan Cresyn Indonesia akan Tutup, FSPASI Ingatkan Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanjung Priok Berdarah Akibat Penyimpangan Pancasila

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumut Caplok Empat Pulau Aceh, Benarkah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tagar

#Anies #ASPEKIndonesia #Buruh #China #Cianjur #Covid19 #Covid_19 #Demokrat #Ekonomi #Hukum #Indonesia #Internasional #Jakarta #Jokowi #Keamanan #Kesehatan #Kolom #KPK #KSPI #Muhammadiyah #MUI #Nasional #Olahraga #Opini #Palestina #Pariwisata #PartaiBuruh #PDIP #Pendidikan #Pertahanan #Pilkada #PKS #Polri #Prabowo #Presiden #Rusia #RUUHIP #Siber #Sosbud #Sosial #Teknologi #TNI #Vaksin dpr politik

Arsip Berita

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kontak
Email: redaksi@parade.id

© 2020 parade.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Hukum
  • Pertahanan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Opini
  • Profil
  • Lainnya
    • Gaya Hidup
    • Internasional
    • Pariwisata
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Sosial dan Budaya

© 2020 parade.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In