Jakarta (PARADE.ID)- Fraksi PKS di parlemen mendapat tudingan bahwa ikut menandatangani RUU HIP. Bahkan saking “gerahnya” yang tak suka dengan PKS, mereka rela ikut menyebarkan hoax, yang seolah-olah PKS menyetujui RUU HIP.
“Belakangan ada yg nggak nyaman dg sikap FPKS yg (bersama FPD) tidak tandatangani RUU HIP&akhirnya TOLAK RUU HIP. Mrk pelintir fakta. Malah ada yg tega palsukan tandatangan FPKS,” demikian cuitan Hidayat Nur Wahid (HNW), Minggu (28/6/2020), di akun Twitternya.
Hal itu (pemalsuan) pun disebut oleh HNW telah dikonfirmasi oleh Kominfo, bahwa yang tersebar tandatangan PKS adalah hoax.
“Pdhl dokumen aslinya lengkap. Maka wajar, kalau Kominfo mudah temukan bukti pemalsuan tandatangan itu.”
Dikatakan oleh HNW, bahwa dalam rapat paripurna FPKS menyerahkan sikap final dan tertulisnya: MENOLAK RUU HIP.
“Rapat2 di Baleg adalah proses. Dan sejak di Baleg, FPKS sampaikan kritik&usulan2 sbg syarat persetujuan. Tapi krn usulan2 itu tak diakomodasi, maka FPKS(bersama FPD) tak tandatangani pengusulan RUU HIP.“
HNW pun “menyambungkan” ke salah satu kadernya yang berada di DPR untuk mengetahui bagaimana sikap resmi PKS terhadap RUU HIP.
“Agar tak jadi fitnah,simak kesaksian Ust KH Bukhori Yusuf, MA, anggota Baleg&jubir @FPKSDPRRI, soal “fakta2 sikap FPKS ttg RUU HIP, sejak proses di rapat2 baleg, hingga pengambilan keputusan di Rapat Paripurna DPR dimana FPKS nyatakan&sampaikan sikap resminya : MENOLAK RUU HIP”.”
(Robi/PARADE.ID)