Jakarta (parade.id)- Mantan Penyidik KPK Yudi Harahap merespons alasan lembaga antirasuah susah menangkap buronan karena berganti nama. Menurut Yudi, sebenarnya ganti nama sudah jadi modus buronan, bukan hanya kasus korupsi saja.
“ngapain buron tapi nama&identitas lain sama, seharusnya ini sudah bisa diantisipasi, coba cari alasan lain yg publik bisa percaya misal ada orang kuat lindungi koruptor yg buron,” kata dia, kemarin.
Buronan yang kabur itu menurut dia untuk menyembunyikan diri. Maka kata dia yang paling awal diganti adalah identitasnya atau menggunakan identitas orang lain biar tidak kedeteksi, baik mereka yang gunakan sendiri atau orang lain itu yang bantu.
“misal untuk sewa tempat tinggal atau kebutuhan sehari hari,” demikian dikutip akun Twitter-nya.
Menurut dia, koruptor itu selama ini hidup mewah. Maka ketika buronan, tidak akan mau hidup susah. Untuk tempat tinggal saja kata Yudi buronan yang pernah ketangkap ketika ia jadi penyidik KPK, tinggal di apartemen atau rumah mewah.
“& itu pasti membutuhkan uang yg banyak belum biaya kebutuhan sehari2.”
(Rob/parade.id)